kenangan dies natalis Undiksha th. 2012. bersama sahabat seperjuangan yang tak akan pernah terganti.
kesempatan itu tak akan pernah terulang lagi, waktu yang tidak mengijinkan kita untuk mengulang lagi keseruan dan kehebohan pada saat itu.
sampai jumpa lagi kawan, semoga masi diberikan kesempatan berjumpa di medan laga yang berbeda dan pastinya dengan rasa persaudaraan yang tak kan pernah berubah...
Senin, 26 November 2012
Kamis, 22 November 2012
Rabu, 21 November 2012
contoh RPP model pembelajaran inkuiri SD
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan
Pendidikan : Sekolah Dasar
Mata
Pelajaran : Ilmu Pengetahuan
Alam
Kelas
/ Semester : VI / II
Pertemuan
ke : -
Alokasi
Waktu : 2 x 35 Menit
A. Standar Kompetensi
Mempraktikkan
pola penggunaan dan perpindahan energi.
B. Kompetensi Dasar
Menyajikan
informasi tentang perpindahan dan perubahan energi listrik.
C. Indikator
1. Menjelaskan
pengertian konduktor.
2. Menjelaskan
pengertian isolator.
3. Menyebutkan
benda – benda konduktor listrik.
4. Menyebutkan
benda – benda isolator listrik.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui
penugasan siswa dapat menjelaskan pengertian konduktor.
2. Melalui
penugasan siswa dapat menjelaskan pengertian isolator.
3. Melalui
percobaan sederhana siswa dapat menyebutkan benda – benda konduktor listrik.
4. Melalui
percobaan sederhana siswa dapat menyebutkan benda – benda isolator listrik.
E. Karakter
Rasa
Ingin Tahu, Disiplin, Tanggung Jawab
F. Materi Ajar
Konduktor dan Isolator
Pada rangkaian tertutup
bola lampu dapat menyala jika dihubungkan dengan kutub-kutub sumber listrik oleh
kawat/benda penghantar listrik yang baik .Bendabenda yang dapat menghantarkan
arus listrik dengan baik disebut konduktor, umumnya terbuat dari logam seperti
tembaga, besi, alumunium, seng dan sebagainya. Sedangkan benda-benda penghantar
arus listrik yang buruk disebut isolator, umumnya terbuat dari bahan bukan
logam seperti plastik, kayu, udara, kertas, air dan sebagainya.
G. Metode Pembelajaran
Model : Inquiry
Metode : Ceramah, DIskusi, Tanya Jawab,
Penugasan, eksperimen.
H. Langkah – Langkah Pembelajaran
Fase
|
Kegiatan
Pembelajaran
|
Waktu
|
Fase
I
Merumuskan masalah
Fase
II
Menetapkan jawaban sementara
Fase
III
Pencarian data
Fase
IV
Menguji jawaban sementara
Fase
V
Menarik kesimpulan
|
Kegiatan
Awal
1. Guru
memasuki kelas dan memberikan salam kepada siswa.
2. Guru
mempersiapkan siswa secara fisik maupun psikis agar siap mengikuti
pembelajaran dengan cara mengajak siswa berdoa. (disiplin)
3. Guru
melaksanakan absensi.
4. Guru
menyampaikan apersepsi dengan memperlihatkan sebuah kabel listrik dan
menanyakan apa fungsi lapisan karet yang membalut kawat kabel tersebut. Guru
menyampaikan permasalah yang akan dibahas. (rasa ingin tahu)
1) Bahan
atau benda yang dapat menghantarkan listrik dengan baik disebut apa?
2) Bahan
atau benda yang tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik disebut apa?
3) Apa
saja bahan atau benda yang dapat menghantarkan listrik dengan baik?
4) Apa
saja bahan atau benda yang tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik?
5. Guru
menyampaikan lingkup materi.
6. Guru
menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan
Inti
Eksplorasi
1. Siswa
ditugaskan untuk menyebutkan apakah nama bahan atau benda yang dapat
menghantarkan listrik dengan baik.
2. Siswa
ditugaskan untuk menyebutkan apakah nama bahan atau benda yang tidak dapat
menghantarkan listrik dengan baik.
3. Siswa
ditugaskan untuk menyebutkan benda atau bahan apa saja yang dapat
menghantarkan listrik dengan baik.
4. Siswa
ditugaskan untuk menyebutkan benda atau bahan apa saja yang tidak dapat
menghantarkan listrik dengan baik.
5. Siswa
menuliskan jawaban sementara dari permasalahan yang disampaikan di papan
tulis.
Elaborasi
1. Guru
membagi siswa menjadi kelompok kecil (6-7 orang). (disiplin)
2. Siswa
mencari pada buku sumber disebut apa bahan atau benda yang dapat
menghantarkan listrik dengan baik. (tanggung jawab)
3. Siswa
mencari pada buku sumber disebut apa bahan atau benda yang tidak dapat
menghantarkan listrik dengan baik. (tanggung jawab)
4. Dengan
menggunakan alat peraga yang disediakan guru, siswa melaksanakan percobaan
sederhana untuk mengetahui bahan atau benda apa saja yang dapat menghantarkan
listrik dengan baik. (disiplin, tanggung jawab)
5. Siswa
mencatat semua penemuannya di LKS yang disediakan guru. (disiplin, tanggung
jawab)
Konfirmasi
1. Masing
– masing kelompok menyampaikan hasil kerja mereka di depan kelas atau ditulis
pada papan tulis. (disiplin, rasa ingin tahu)
2. Guru
bersama siswa menyocokan hasil kerja kelompok dengan jawaban sementara yang
diajukan pada awal pembelajaran. (rasa ingin tahu)
3. Guru
bersama siswa memperhatikan kebenaran hasil kerja kelompok dan jawaban
sementara. (disiplin, rasa ingin tahu)
4. Guru
memberi penguatan untuk kelompok yang hasil kerjanya telah benar, dan
memotivasi kelompok yang masing kurang.
Kegiatan
Penutup
1. Guru
bersama siswa merefleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan dan
menyimpulkan materi yang telah pelajari. (disiplin, rasa ingin tahu)
2. Guru
melaksanakan evaluasi untuk menguji pemahaman siswa. (disiplin)
3. Guru
menyampaikan rancangan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
|
± 10 Menit
±10 Menit
± 25 Menit
± 10 Menit
± 15 Menit
|
I. Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Sulistyanto,
Heri. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 6.
Jakarta : Pusat Perbukuan Depdiknas.
2. Rangkaian
listrik sederhana untuk menguji konduktor dan isolator.
J. Penilaian
1) Penilaian
a) Prosedur
penilaian
o
Aspek Kognitif, Alat ukurnya Tes.
o
Aspek afektif , alat ukurnya lembar
observasi.
o
Aspek Psikomotor = -
b) Alat
Penilaian
1.
Penilaian
kognitif
a) Soal!
No.
|
Soal
|
Skor
|
1.
|
Apakah
yang dimaksud dengan konduktor?
|
5
|
2.
|
Apakah
yang dimaksud dengan isolator?
|
5
|
3.
|
Sebutkan
5 benda konduktor listrik!
|
5
|
4
|
Sebutkan 5 benda isolator
listrik!
|
5
|
b) Kunci
Jawaban.
1. Bahan
atau benda yang dapat menghantarkan listrik dengan baik.
2. Bahan
atau benda yang tidak dapat
menghantarkan listrik dengan baik
3. Uang
logam, jarum, kawat, paku, sendok logam.
4. Kertas,
kain, pulpen, penggaris plastic, pensil.
Kriteria
Penilaian :
Skor
Maksimal = 20
c) Format
penilaian Kognitif
No.
|
Nama Siswa
|
Soal
|
∑
|
skor
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||||
N1 =
skor diperoleh / skor maksimal X 100
2.
Penilaian
Afektif
a) Lembar
observasi
Aspek
yang dinilai
|
Deskripsi
|
Penskoran
|
|
Disiplin
|
1. Tidak
mengganggu teman.
2. Tidak
rebut saat ada yang bicara di depan kelas.
|
2
1
0
|
Jika kedua hal ini dilakukan
Jika
hanya 1 hal yang dilakukan
Jika kedua hal ini tidak dilakukan.
|
Tanggung
jawab
|
1. Mengerjakan
tugas yang telah diberikan.
2. Menyelesaikan
tugas tepat waktu.
|
2
1
0
|
Jika kedua hal ini dilakukan
Jika
hanya 1 hal yang dilakukan
Jika kedua hal ini tidak dilakukan.
|
Rasa
Ingin Tahu
|
1.Bertanya
saat menemukan kesulitan.
2.menjawab pertanyaan
guru.
|
2
1
0
|
Jika kedua hal ini dilakukan
Jika
hanya 1 hal yang dilakukan
Jika kedua hal ini tidak dilakukan.
|
Kriteria
Penilaian :
Skor
berkisar = 0 – 2
Skor
Maksimal = 6
b) Format
Penilaian Afektif
No.
|
Nama
Siswa
|
Karakter
|
∑
|
Skor
|
|||||
Disiplin
|
Tanggung
jawab
|
Rasa
Ingin tahu
|
|||||||
1
|
2
|
1
|
2
|
1
|
2
|
||||
N2
=
skor diperoleh / skor maksimal X 100
Kriteria penilaian Undiksha Singaraja
A = 85 – 100 (Sangat baik)
B = 70 – 84 (Baik)
C = 55 – 69 (cukup baik)
D = 45 – 54 (tidak baik)
E = 0 – 44 (sangat
tidak baik)
Mengetahui
Kepala sekolah Guru
Kelas
(………………………) (………………………….)
Langganan:
Postingan (Atom)